Cinetarizさんのイラストまとめ

Empat film paling berkesan yang ditonton dari bulan Januari-Maret 2023 https://t.co/Ts0sXgW4lz

Nggak hidup nggak mati, sama-sama mahal!

Nyeritain seorang ayah yg kesulitan mencari lahan buat memakamkan putranya, 'Kembalilah Dengan Tenang' adalah tontonan getir yg merekam realita miris di Jogja tentang keterbatasan tanah makam sehingga menumpuk jenazah jadi pilihan. Bagus!

Namun lebih dalam lagi, Makoto Shinkai sejatinya ingin bicara memori, duka & trauma yg menghantui korban tsunami Jepang sejak 11 Maret 2011. Satu topik yg kian menguat di paruh akhirnya yg emosional terlebih bagi yg pernah/masih sulit move on dari duka kehilangan orang terkasih.

Petualangan seorang remaja keliling Jepang demi menutupi pintu yg dapat mengundang bencana alam dikemas 'Suzume' sbg sajian fantasi yg tak saja asyik, tapi juga amat cantik. Ini sebuah penghormatan amat menyentuh buat korban tsunami yg menghantam Jepang pada 11 Maret 2011. Bagus!

Hanya ada satu kata yg bisa mendeskripsikan 'The First Slam Dunk' secara tepat: DAHSYAT!!! 👏👏👏

Nggak nyangka kisah pertandingan basket antar dua SMA di Jepang dapat tersaji begitu menegangkan, mengharukan & mengasyikkan yg menit demi menitnya semakin bikin nafas ngos-ngosan.

Membawa kita menjelajahi dunia Quantum, 'Ant-Man and the Wasp: Quantumania' memang bukan seri paling membanggakan dalam pustaka MCU. Tapi jilid yg sedikit banyak ingatkan pada 'Star Wars' & 'John Carter' ini masih tawarkan spektakel superhero nan gegap gempita yg mengasyikkan.

Lewat kisah seorang murid teladan yg menyambi jadi pembagi kunci jawaban ujian, 'Arnold is a Model Student' hadirkan satir jenaka nan menyentil yg bukan saja mengkritisi sistem pendidikan di Thailand yg rentan praktik korupsi & kolusi. Tapi juga pemerintah diktator & anti kritik.

'Jagat Arwah' jelas punya potensi besar. Materi ceritanya seputar pemuda yg ternyata punya bakat menjaga keselarasan dua dunia (manusia & arwah) amat menarik buat disuguhin sbg sajian horor fantasi. Meski belum sempurna, tapi tetap beri kesegaran tersendiri bagi sinema Indonesia.

Kalau pernah ngerasa hidup gini-gini aja, nggak tahu mau jadi apa & masa dewasa kok jauh dari harapan, mudah buat relate ke 'On Happiness Road' yg lucu tapi juga bikin nangis seember ini. Di sini kita menyimak kisah seorang perempuan yg harus mudik demi hadiri pemakaman neneknya.

Diawali meyakinkan dengan nuansa desa yg janggal, narasi 'KKN di Desa Penari' sempat terasa stagnan yg memicu jenuh memasuki pertengahan durasi. Untungnya, 30 menit terakhirnya menghentak & kualitas produksinya pun ciamik sehingga membuatnya masih layak ditonton di layar lebar.